Program Kerja Osis Bidang Olahraga Lari Jarak

Seperti yang Anda ketahui, setiap pertandingan dalam dunia olahraga terdapat wasit sebagai hakim dalam setiap pertandingan olahraga. Namun, terkadang wasit juga manusia yang memungkinkan terjadinya human error. Nah, untuk menghindari human error itulah dibutuhkan teknologi dalam dunia olahraga. Adapun teknologi yang sudah diterapkan dalam dunia olahraga adalah sebagai berikut. Video Assistant Referees (VAR) Video Assistant Referees (VAR) merupakan video yang berfungsi mengawasi jalannya pertandingan dengan menggunakan ruang kendali yang terhubung dengan kamera pengawas di stadion. VAR ini dapat membantu wasit mengevaluasi jalannya pertandingan jika ada pelanggaran sehingga wasit dapat bertindak adil. VAR menggunakan ruang kendali yang terdiri atas 3 orang, antara lain kepala VAR, Asisten kepala dan operator yang bertugas me- replay video.

Program Kerja Osis Bidang Olahraga Lari Estafet. 1/24/2018 0 Comments. Jarak pendapatan koinnya tidak terlalu jauh, tetapi tetap saja dalam pertandingan hanya terdapat satu pemenang sebagai juara pertama yang diperoleh kelas XI-IPS 2, dan juara kedua oleh XI-IPA 2. Dengan berakhirnya lomba kumpul koin berakhir pula perlombaan pada hari pertama. Program Kerja Osis Bidang Olahraga Lari Adalah. 1/4/2018 0 Comments. Contoh Program Kerja Osis Bidang Olahraga. Merencanakan progam kerja OSIS yang berkaitan dengan kegiatan bela negara 2. Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin pagi dan hari.

Ruang kendali VAR disebut Video Operational Room (VOR). Nah, untuk menghubungkan antara wasit dengan tim VAR, mereka menggunakan HT dan earphone.

Teknologi VAR ini memang cocok diterapkan di pertandingan sepak bola. Konon kabarnya, teknologi VAR ini telah diterapkan di Piala FA bahkan telah di pertandingan non-sepak bola seperti pertandingan Rugby, Kriket maupun National Football League (NFL). Nah, saat ini teknologi VAR ini pertama kali diterapkan di Piala Dunia Rusia 2018 oleh FIFA.

Electronic Performance and Tracking System (EPTS) Electronic Performance and Tracking System (EPTS) merupakan sistem yang menggunakan alat khusus berupa tablet berfungsi untuk mendeteksi dan merekam pertandingan atau aktivitas pemain. EPTS ini dapat melacak statistik selama pertandingan berlangsung bahkan merekam segala aktivitas pemain selama pertandingan. Pada dasarnya, EPTS ini cocok digunakan oleh pelatih karena dengan alat ini pelatih dapat melihat aktivitas pemain dan memonitor pemain secara real time. Selain itu, alat ini memiliki jarak jelajah pemain bahkan dapat digunakan untuk mengukur detak jantung pemain, kecepatan berlari pemain, kondisi fisik pemain bahkan kadar gula dalam tubuh pemain. Kecanggihan teknologi EPTS sudah diterapkan pada tahun 1996 oleh FIFA dan alat ini juga diterapkan pada tanggal 28 Februari 2015 di pertemuan bisnis tahunan ke-19 di Belfast, Irlandia Utara. Selain itu, EPTS juga pernah diterapkan untuk pertandingan Rugby. Nah, alat ini juga dapat diterapkan untuk atlet lari tidak hanya dalam pertandingan sepak bola saja.

Goal Line Technology (GLT) Satu lagi teknologi canggih yang dapat diterapkan dalam pertandingan sepak bola, yaitu Goal Line Technology (GLT). GLT adalah teknologi yang digunakan untuk menentukan bola gol dengan cara mengetahui kondisi bola apakah sudah melewati garis gawang atau tidak. Descargar nod32 full gratis. GLT ini, alat yang dibutuhkan oleh wasit untuk mengesahkan bola gol atau tidak sehingga human error dapat dihindarkan. GLT ini dilengkapi dengan cara memasang kamera pengawas di berbagai sudut stadion yang diarahkan ke gawang. Cara kerjanya jika bola telah melewati garis gawang akan tertangkap sensor yang kemudian dikirimkan ke wasit. Wasit menerima sinyal sah atau tidaknya gol dalam jangka waktu 1 detik setelah bola masuk ke gawang. Sinyal tersebut dikirimkan melalui jam tangan yang dipakai wasit.

Nah, FIFA sudah menerapkan penggunan GLT ini. Konon kabarnya, GLT juga diterapkan di Piala Dunia Rusia 2018. Global Positioning System (GPS) Tentunya Anda tidak asing dengan kata GPS, betul sekali aplikasi GPS marak diterapkan di smartphone kesayangan Anda karena GPS sangat membantu menemukan lokasi tujuan yang akan kita kunjungi. Namun, berbeda halnya dengan GPS yang satu ini, GPS ini diterapkan dalam olahraga Kano dan Dayung. Olahraga Kano dan Perahu Dayung telah menerapkan Global Positioning System (GPS) sejak di Olimpiade Rio de Janeiro tahun 2016. Dengan alat tersebut, memudahkan juri mengetahui posisi Kano dan Perahu Dayung secara pasti. Selain itu, GPS dapat dihubungkan dengan layar besar pada saat pertandingan berlangsung sehingga penonton dapat mengetahui posisi tim Kano dan Perahu Dayung favoritnya.

Related Post